Defence

LIMA 2025: Rusia pamerkan sistem persenjataan yang telah teruji dalam perang di Ukraina

AIRSPACE REVIEW – Badan ekspor persenjataan Rusia, Rosoboronexport, memamerkan persenjataan dan perangkat keras militer yang telah teruji dalam perang di Ukraina di ajang LIMA 2025 yang berlangsung di Langkawi, Malaysia pada 20-24 Mei ini.

“Di LIMA 2025, Rosoboronexport memamerkan persenjataan dan peralatan militer untuk semua lembaga pertahanan, keamanan, dan penegakan hukum negara tersebut. Sebagian besar sistem persenjataan telah menjalani pengujian berat dalam kondisi pertempuran nyata dan pemutakhirannya dengan mempertimbangkan pengalaman ini,” kata Rosoboronexport dalam pernyataannya.

Di sektor pertahanan udara, Rosoboronexport menampilkan sistem rudal permukaan ke udara canggih buatan Rusia yang dirancang untuk melindungi wilayah administratif dan industri, pasukan, dan fasilitas infrastruktur negara tersebut, katanya.

Secara khusus, Rosoboronexport menampilkan rudal antipesawat jarak jauh Antey-4000 dan jarak menengah S-350E Vityaz serta Viking yang diproduksi oleh Almaz-Antey Group Rusia.

Selain itu dipamerkan juga drone, rudal jelajah, roket, sistem pertahanan udara Pantsir-S1M dan Pantsir-SMD-E, serta sistem rudal permukaan ke udara portabel Verba.

Perusahaan juga memamerkan serangkaian sistem peperangan elektronik yang dirancang untuk melawan drone dan senjata presisi.

Amunisi pengintai Kub-E dan drone pengintai Orlan-10E serta Skat-350M juga ditawarkan di pameran pertahanan ini. (RNS)

RNS

Recent Posts

Almaz-Antey dan Belarus menandatangani kontrak pemeliharaan sistem pertahanan udara, termasuk S-400 dan Tor-M2

AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…

5 hours ago

Inggris mengizinkan Turkiye untuk mengintegrasikan persenjataan buatan dalam negeri ke jet tempur Typhoon

AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…

6 hours ago

Jet tempur KF-21 Boramae akan dilengkapi sistem IFF buatan BAE Systems

AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…

9 hours ago

Spanyol produksi kendaraan tempur FEROX 6X6, berdasarkan lisensi dari EDGE Group Uni Emirat Arab

AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…

11 hours ago

Perluas kemampuan serangan jarak jauhnya, militer Estonia akuisisi K239 Chunmoo MLRS dari Korea Selatan

AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…

11 hours ago

Jepang mengakuisisi pesawat latih T-6 Texan II dari Textron, pengiriman dimulai tahun 2029

AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…

11 hours ago