Mengenal Sayyad 4B, rudal pertahanan udara baru Iran berjangkauan 300 km

Sayyad-4BIstimewa

AIRSPACE REVIEW – Industri pertahanan Iran telah banyak mengembangkan sistem rudal pertahanan udara di dalam negerinya secara mandiri, salah satu yang terbaru adalah Sayyad 4B.

Varian terakhir dari keluarga rudal Sayyad (Pemburu) ini mulai dikembangkan tahun 2014 dan memasuki jalur produksi sejak 2019.

Rudal berjangkauan tembak 300 km ini kompatibel dengan sistem pertahanan udara bergerak buatan lokal Bavar-373.

Untuk spesifikasinya, rudal Sayyad-4B memiliki berat 2.050 kg, panjang 7,5 m, dan diameter 51,5 cm. Hulu ledaknya berupa Frag-DIA.

Sebagai panduan, rudal Sayyad-4B menggunakan radar homing aktif atau semi-aktif pada fase terminal.

Menggunakan bahan bakar padat, rudal mampu melesat sangat cepat hingga kecepatan maksimum 8 Mach atau sekitar 9.800 km/jam.

Rudal Sayyad-4B ini menjadi salah satu rudal yang dapat diluncurkan oleh sistem pertahanan udara Bavar-373 (Kepercayaan), tersimpan dalam dua kotak peluncur.

Sebagai kendaraan pengangkutnya adalah truk militer kelas berat bepenggerak 10X10 buatan lokal Zoljanah.

Sebagai pelacak target, sistem Bavar-373 menggunakan radar AESA yang dikenal sebagai Meraj-4 yang ditempatkan di atas truk Zafar.

Radar canggih ini mampu melacak pesawat dan rudal balistik dalam jarak hingga 450 km, dan diklaim mampu melacak hingga 200 target secara bersamaan.

Dalam sebuah uji coba yang dilakukan pada Oktober 2022, Sayyad-4B mencapai target pada jarak 300 km atau meningkat 100 km dari versi Sayyad-4 (Sayyad-4A) yang hanya 200 km.

Ketinggian maksimum rudal dilaporkan juga meningkat dari 27 km pada Sayyad-4 menjadi 32 km pada Sayyad-4B.

Dikelasnya rudal Sayyad-4B bersama sistem Bavar-373 ini bersaing langsung dengan rudal pertahanan udara S-300 dari Rusia. (RBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *