AIRSPACE REVIEW – Pesawat angkut militer Tu-134 milik Resimen Penerbangan Angkut Militer ke-117 Angkatan Bersenjata Rusia rusak parah dilalap api di Pangkalan Udara Militer Orenburg-2.
Portal Ukraina melaporkan, pesawat era Soviet yang telah lama digunakan oleh Kementerian Pertahanan Rusia ini biasa digunakan untuk mengangkut personel berpangkat tinggi.
Pesawat Tu-134, yang awalnya dirancang sebagai pesawat penumpang sipil pada tahun 1960-an, telah diadaptasi untuk berbagai peran militer selama bertahun-tahun.
Kehancurannya di Pangkalan Udara Orenburg-2 merupakan pukulan telak bagi Rusia, mengingat pentingnya pesawat ini dalam mengangkut pejabat militer, lanjut pemberitaan tersebut.
Penyebab pasti kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan.
Di media sosial X berhembus informasi yang belum terkonfirmasi bahwa Ukraina terlibat dalam insiden ini. (RNS)
Ditengah sanksi Barat, Russia tidak terlalu kesulitan memenuhi kebutuhan pesawat angkut perwira menengah. Mereka sudah mengembangkan pesawat komersial modern narrow body seperti MC 21 dan SSJ 100. Sementara Il 400 yang terbatas masih untuk pesawat kepresidenan, selebihnya bisa mengandalkan pesawat angkut andalan dari keluarga Il 76.