AIRSPACE REVIEW – Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US DoD) pada 6 September mengumumkan paket bantuan keamanan baru untuk memenuhi kebutuhan keamanan dan pertahanan Ukraina yang mendesak.
Paket peralatan baru ini dilengkapi dengan berbagai kendaraan lapis baja canggih, termasuk Kendaraan Tempur Infanteri (IFV) M2 Bradley, Pengangkut Personel Lapis Baja M113 APC, dan kendaraan Anti-Rantai Anti-Sergap (MRAP). Namun rincian jumlahnya tidak diungkapkan.
Ketersediaan kendaraan tempur ini sangat penting bagi kemampuan Ukraina untuk mempertahankan diri dari invasi Rusia yang telah berlangsung sejak Februari 2022.
M2 Bradley dikenal karena mobilitas dan daya tembaknya yang sangat penting bagi infanteri mekanis Ukraina.
Sejak awal perang, AS telah mengirimkan lebih dari 300 unit versi M2A2 ODS Bradley dan sudah digunakan secara efektif dalam pertempuran.
Sejak diperkenalkan ke gudang persenjataan, M2 Bradley telah terbukti menjadi aset penting dalam perang melawan pasukan Rusia, khususnya di wilayah yang diperebutkan di front timur dan selatan.
Dilengkapi dengan senapan rantai Bushmaster M242 25 mm dan rudal antitank TOW, M2 Bradley menawarkan kemampuan ofensif dan defensif, yang memungkinkan pasukan Ukraina untuk menyerang kendaraan lapis baja dan infanteri Rusia dengan presisi.
Sistem penargetan dan teknologi pencitraan termalnya yang canggih telah memungkinkan pasukan Ukraina untuk beroperasi dalam berbagai kondisi medan perang, termasuk operasi malam hari, yang memberi mereka keunggulan atas pasukan Rusia.
Berikutnya kendaraan angkut pasukan M113, yang lebih dari 600 di antaranya telah dikirimkan sejak Juli 2022. Kendaraan ini menawarkan transportasi dan perlindungan yang berharga bagi infanteri Ukraina di medan perang.
Kemudian kendaraan tempur jenis MRAP, yang telah menjadi sangat penting bagi pasukan Ukraina, khususnya dalam melindungi pasukannya dari ranjau darat, alat peledak rakitan (IED) dan penyergapan.
Di antara MRAP yang sudah digunakan pasukan Ukraina adalah 440 kendaraan International M1224 MaxxPro, mulai dikirim pada pertengahan 2022.
Selanjutnya 37 Cougar yang dipasok pada awal 2023, dan Oshkosh M-ATV yang pertama kali dikirim pada Maret 2023.
Lebih jauh, AS telah menjanjikan 289 MRAP tambahan, dengan 108 kendaraan ini dijanjikan pada Januari 2023 dan 181 lainnya pada Februari 2024.
Penyediaan kendaraan lapis baja seperti M2 Bradley, M113, dan MRAP telah memainkan peran penting dalam memungkinkan Ukraina untuk melancarkan serangan balasan yang berhasil dan merebut kembali wilayah.
Paket bantuan baru ini hadir di saat yang kritis karena Ukraina terus menghadapi pertempuran sengit di wilayah timur dan selatannya. (RBS)