AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pesawat A350-900 milik Japan Airines (JAL) terbakar usai bertabrakan dengan pesawat DHC-8-315Q milik Penjaga Pantai Jepang saat mendarat di Bandara Haneda Tokyo pada 2 Januari 2024.
Pesawat A350 JAL dengan registrasi JA13XJ dan nomor penerbangan JL516 terbang dari Sapporo (CTS) ke Tokyo (HND) membawa 379 penumpang dan awak di dalam pesawat tersebut.
Video yang beredar di media sosial X menunjukkan pesawat itu terbakar usai bertabrakan dan kemudian tergelincir ke pinggir landasan. Petugas pemadam kebakaran dengan cepat berusaha memadamkan api.
Seluruh penumpang dan awak pesawat berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian. Namun, masih belum jelas apakah ada yang terluka. Penumpang turun dari pesawat dengan menggunakan peluncur dari pintu pesawat.
Sementara pesawat DHC-8 Penjaga Pantai Jepang, menurut keterangan terbang dari Bandara New Chitose di Hokkaido.
Pesawat tersebut membawa enam orang. Satu orang dinyatakan selamat dan mengalami luka-luka, sementara lima orang lainnya masih belum diketahui.
Pesawat DHC-8-315Q Penjaga Pantai Jepang dilaporkan saat itu sedang menunggu instruksi untuk berangkat ke Niigata usai memberikan bantuan setelah Gempa Bumi pada Tahun Baru melanda Jepang.
-JND-
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…