Airbus Helicopters mendapatkan pesanan terbesar H145M dari Angkatan Bersenjata Jerman: 82 unit (62 pasti + 20 opsi)

H145M pesanan Bundeswehr _ airspace reviewAirbus Helicopters
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Airbus Helicopters mendapatkan pesanan terbesar untuk helikopter H145M. Pesanan sebanyak 82 unit itu datang dari Angkatan Bersenjata Jerman (Bundeswehr) dengan perincian 62 pesanan pasti dan 20 pesanan opsi.

Ini adalah pesanan terbesar yang pernah dilakukan untuk H145M dan juga yang terbesar untuk sistem manajemen senjata HForce, kata Airbus Helicopters.

Boeing_contoh2

Kontrak tersebut juga mencakup dukungan dan layanan selama tujuh tahun, memastikan kelancaran layanan.

Dari jumlah yang dipesan, Angkatan Darat Jerman akan menerima 50 helikopter, sedangkan pasukan khusus Angkatan Udara Jerman akan menerima lima helikopter.

“Kami bangga Bundeswehr memutuskan untuk memesan hingga 82 helikopter H145M,” kata Bruno Even, CEO Airbus Helicopters.

Dijelaskan, H145M adalah helikopter multiperan yang tangguh. Angkatan Udara Jerman telah memperoleh banyak pengalaman operasional dengan armada Pasukan Operasi Khusus H145M LUH.

H145M menawarkan berbagai kemampuan misi. Dalam beberapa menit, heli ini dapat dikonfigurasi ulang dari peran serangan ringan ke peran lainnya.

Heli dapat dilengkapi dengan senjata balistik aksial dan terpandu serta sistem perlindungan diri yang canggih untuk melaksanakan operasi khusus. Heli juga dilengkapi dengan peralatan khusus seperti alat untuk rappelling.

Paket misi yang komprehensif mencakup kemampuan pengangkatan dan muatan eksternal.

Versi dasar H145M yang dipesan Bundeswehr akan dilengkapi dengan sistem manajemen senjata, HForce, yang dikembangkan oleh Airbus Helicopters.

Hal ini memungkinkan Bundeswehr untuk melatih pilotnya pada jenis helikopter yang sama yang digunakan untuk operasi dan pertempuran.

H145M adalah versi militer dari helikopter ringan bermesin ganda H145. Armada global keluarga H145 telah mengumpulkan lebih dari tujuh juta jam terbang.

Heli ini digunakan oleh angkatan bersenjata dan polisi di seluruh dunia untuk misi yang paling berat.

Bundeswehr telah mengoperasikan 16 helikopter H145M LUH SOF dan 8 helikopter H145 LUH SAR.

Angkatan Darat AS mengoperasikan hampir 500 helikopter keluarga H145 dengan nama UH-72 Lakota.

Operator H145M saat ini adalah Hongaria, Serbia, Thailand dan Luksemburg. Siprus memesan enam unit.

Ditenagai dua mesin Turbomeca Arriel 2E, H145M dilengkapi dengan Kontrol Mesin Digital Otoritas Penuh (FADEC).

Selain itu, helikopter ini dilengkapi dengan rangkaian avionik digital Helionix yang, bersama dengan manajemen data penerbangan inovatif, mencakup autopilot 4-sumbu berkinerja tinggi, yang sangat mengurangi beban kerja pilot selama misi.

Jejak akustiknya yang sangat rendah menjadikan H145M sebagai helikopter paling senyap di kelasnya.

-RNS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *