88 kendaraan lapis baja hancur dalam 5 hari pertempuran

Tank-Merkava-IV-IsraelIDF

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dalam sepekan terakhir, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah membuat kemajuan penting dalam operasi tempur darat melawan militan Hamas di Jalur Gaza.

Namun keberhasilan ini harus dibayar mahal. Melalui berbagai bukti video, jelas bahwa Hamas, bersama dengan kelompok militan Palestina lainnya, telah berhasil melumpuhkan tank dan pengangkut personel lapis baja Israel dalam beberapa kesempatan.

Berdasarkan citra satelit baru-baru ini dari Barat Laut Gaza, tampaknya IDF menderita kerugian besar, dengan 88 kendaraan lapis baja dilaporkan hilang/rusak dalam lima hari, Bulgarian Military melaporkan (13/11).

Jumlah ini mencakup sekitar 23 persen dari 383 kendaraan yang dapat dilihat di wilayah tersebut melalui citra satelit.

Milisi Hamas telah menggunakan berbagai teknik canggih, di antaranya adalah penggunaan bahan peledak yang ditempatkan pada kendaraan dengan tujuan menetralisir sistem perlindungan antitank lawan. Hal ini biasanya diikuti oleh serangan bertubi-tubi dari granat berpeluncur roket (RPG).

Selain di Jalur Gaza, dampak kerugian kendaraan lapis baja Israel dipertegas dengan kerusakan tambahan yang ditimbulkan akibat pertempuran di wilayah perbatasan Lebanon Utara.

Sebagai bagian dari ketegangan yang sedang berlangsung, unit antitank pejuang Hizbullah secara khusus berfokus melumpuhkan kendaraan-kendaraan lapis baja ini.

Mereka menggunakan senjata antitank yang jauh lebih canggih dibandingkan yang dimiliki milisi Palestina.

Laporan dari saluran media regional telah mengungkapkan pengurangan jumlah kendaraan tempur lapis baja Israel yang terlibat perang.

Untuk mengatasi hal tersebut, IDF kembali mengaktifkan Tank Tempur Utama (MBT) Merkava III-nya, untuk menambah kekuatannya di Medan perang bertempur bersama dengan Merkava IV/V.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *