AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Dirgantara Rusia (VKS) menerima helikopter terberat di dunia, Mi-26T2V. Hal ini dikatakan Komandan Penerbangan Angkatan Darat VKS Igor Romanov.
“Armada penerbangan militer diperbarui setiap tahun agar mencakup pesawat baru dan modern,” katanya kepada surat kabar Krasnaya Zvezda, dikutip TASS (27/10).
Ditambahkan, tahun ini pihaknya telah menerima helikopter Ka-52M, Mi-28NM, Mi-8AMTSh, Mi-8MTV-5M dan Mi-26T2V.
Helikopter-helikopter baru tersebut dikirimkan sesuai dengan jadwal. Tidak ada penundaan atau gangguan, lanjutnya.
Mi-26T2V adalah helikopter angkut militer berbadan besar dan berat dengan kapasitas angkat 20 ton atau setara daya angkut pesawat sayap tetap C-130J Super Hercules buatan AS.
Helikopter ini dilengkapi dengan rangkaian avionik NPK90-2V terintegrasi yang memungkinkan pengoperasiannya siang dan malam untuk terbang dalam mode kontrol otomatis.
Heli dapat mencapai titik tujuan yang telah ditentukan dan melakukan pendaratan secara otomatis.
Rangkaian alat bantu pertahanan melindungi Mi-26T2V dari sistem rudal pertahanan udara. Helikopter yang ditingkatkan memiliki lima awak.
Helikopter Mi-26T2V yang telah di-upgrade melakukan penerbangan debutnya pada bulan Agustus 2018.
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexei Krivoruchko mengatakan pada bulan Maret 2019 bahwa kementerian akan membeli 10 helikopter tersebut.
-RNS-
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…