AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Helikopter NAS-332 Super Puma dengan nomor registrasi H-3211 milik TNI Angkatan Udara berhasil melakukan evakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dari Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Selasa (21/2).
Evakuasi dilaksanakan dengan cara hoisting atau mengerek korban dari darat ke dalam heli dengan menggunakan tandu yang diturunkan.
Posisi helikopter dari Skadron Udara 6 itu tetap terbang dengan posisi melayang (hovering) karena helikopter tidak bisa mendarat akibat terhalang pepohonan.
Proses evakuasi dilaksanakan pada pukul 16.20 WIB. Helikopter Super Puma yang bermarkas di Lanud Atang Sendjaja, Bogor tersebut telah mendarat di Bandara Sultan Thaha, Jambi pada pukul 17.45 WIB dengan selamat, tulis Dispenau dalam rilisnya.
Heli yang melaksanakan evakuasi tersebut diawaki oleh Mayor Pnb M. Ravi Rakasiwi dan Kapten Pnb Surya Mega. Evakuasi ini melibatkan tim dari Kopasgat TNI AU yang dipimpin oleh Letkol Pas Junaidi.
Pada saat kejadian, heli ini sedang melaksanakan Standby SAR di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau.
Seperti diketahui, pada hari Minggu (19/2) helikopter Bell 412SP P-3001 milik Polisi Udara yang membawa Kapolda Jambi beserta tujuh orang lainnya termasuk kru heli, mendarat darurat di Bukit Tamia, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Proses evakuasi tertunda dua hari karena cuaca yang buruk. Seluruh korban kini sudah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian.
-Poetra-
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…