Air Force

Masih bingung tentukan pilihan, Filipina: antara Gripen atau F-16V

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Filipinan (PAF) masih belum menentukan jet tempur mana yang akan dipilih untuk diakuisisi.

Meski demikian, Juru Bicara PAF Kolonel Maynard Mariano memberikan klu bahwa yang masuk sebagai finalis untuk dipilih adalah Saab Gripen dari Swedia atau Lockheed Martin F-16V dari Amerika Serikat.

Salah satu pesawat tersebut akan dipilih untuk menjadi tulang punggung pesawat tempur multiperan (MRF) masa depan PAF.

“Pesaing terakhir F-16V dan JAS39 Gripen C/D+,” ujar Mariano dikutip media lokal.

Dijelaskan, meski proyek MRF sudah disetujui, pemerintah tetap perlu mengalokasikan sumber daya untuk itu.

“Untuk MRF, proyek disetujui dengan keputusan Akuisisi Memorandum yang dikeluarkan. Pemerintah masih akan mencari cara untuk membiayai proyek tersebut,” tambahnya.

Proyek ini membutuhkan minimal 12 MRF yang mampu berpatroli di perairan dan wilayah udara negara yang dilindungi.

Setiap pesawat yang akan dipilih harus mampu berintegrasi dengan sistem radar yang ada yang memiliki jangkauan sekitar 250 mil laut.

-Jaden-

Jaden

Recent Posts

Almaz-Antey dan Belarus menandatangani kontrak pemeliharaan sistem pertahanan udara, termasuk S-400 dan Tor-M2

AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…

3 hours ago

Inggris mengizinkan Turkiye untuk mengintegrasikan persenjataan buatan dalam negeri ke jet tempur Typhoon

AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…

4 hours ago

Jet tempur KF-21 Boramae akan dilengkapi sistem IFF buatan BAE Systems

AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…

7 hours ago

Spanyol produksi kendaraan tempur FEROX 6X6, berdasarkan lisensi dari EDGE Group Uni Emirat Arab

AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…

9 hours ago

Perluas kemampuan serangan jarak jauhnya, militer Estonia akuisisi K239 Chunmoo MLRS dari Korea Selatan

AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…

9 hours ago

Jepang mengakuisisi pesawat latih T-6 Texan II dari Textron, pengiriman dimulai tahun 2029

AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…

9 hours ago