AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Jet siluman Lockheed F-117 Nighthawk yang secara resmi telah dipensiunkan pada 2013, faktanya masih ada yang terbang.
Hal ini dibuktikan langsung dengan mendaratnya dua pesawat berwarna dasar hitam (abu-abu tua) itu pada 13 September 2021 di Pangkalan Wing Tempur ke-144 di California.
Pangkalan militer ini menyatu dengan Bandara Internasional Fesno-Yosemite. Area Wing Tempur ke-144 teletak di sebelah selatan terminal penumpang sipil.
Sehingga, mereka yang berada di sana dapat melihat pemandangan dadakan yang sangat langka tersebut.
Seperti dilaporkan oleh The Drive, orang-orang tampak kaget menyaksikan kehadiran “tamu” yang sudah lama dianggap telah pensiun dan menjadi monumen di beberapa tempat itu.
F-117 mendarat dengan mengeluarkan drag chute berwarna putih di bagian ekor.
Guna memastikan kebenaran datangnya F-117, wartawan The Drive kemudian menghubungi bagian penerangan Wing Tempur ke-144 untuk mengonfirmasi kehadiran kedua pesawat yang berkursi tunggal itu.
Bagian penerangan menyatakan bahwa benar ada jet siluman yang datang dan hal itu telah direncanakan sebelumnya.
Dikatakan, kedua F-117 akan melaksanakan latihan tempur dengan armada F-15C/D Wing Eagle selama beberapa hari ke depan.
Diduga, kawanan F-117 akan melakukan perannya sebagai pesawat agresor siluman.
Hal ini sangat berguna bagi pilot-pilot yang belum pernah berlatih melakukan pertempuran udara melawan jet tempur siluman yang sulit terdeteksi oleh radar.
Armada jet F-15 milik Wing Tempur ke-144 yang telah dilengkapi dengan radar AESA akan diuji untuk melumpuhkan F-117.
Apakah hal itu akan mudah dilakukan? Pertanyaan penting ini akan terjawab setelah latihan tempur dilaksanakan.
RNS
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…
Ukraina meluncurkan konsep drone penyergapan yang beroperasi semi-otonom dan mampu bertahan berhari-hari di pepohonan untuk…
View Comments
Klo punya semuannya, apapun bisa..