Armored Vehicle

Rusia lanjutkan pengiriman tank T-72B1 White Eagle kepada Laos

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia melanjutkan pengiriman tank T-72B1 White Eagle dan kendaraan patroli/intai tempur lapis baja BRDM-2M kepada Laos. Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan, Laos merupakan negara mitra Rusia sekaligus pengguna sistem persenjataan buatan Rusia.

Hubungan kedua negara terus terjaga baik dan meningkat dalam tahun-tahun terakhir. Laos dan Rusia juga menggelar latihan militer bersama “Laros 2019” tahun lalu.

Angkatan Bersenjata Rakyat Laos (Lao People’s Armed Forces/LPAF) sebelumnya telah menggunakan tank ringan amfibi PT-76, tank medium T-34-85, dan peralatan militer lainnya buatan Rusia.

Pada awal Januari 2019, Laos ‘memberikan’ 30 tank T-34 kepada Rusia dalam kondisi fit. Rusia menginginkan sejumlah T-34 sisa Perang Dunia II ini kembali ke negaranya untuk ditampilkan dalam Parade Hari Kemenangan. Sumber tidak resmi menyebut, Laos mendapatkan barter dari Rusia untuk 30 T-34 itu.

Laos membeli sejumlah T-72B1 White Eagle dari Rusia dalam jumlah yang tidak dipublikasikan. Kiriman kelompok pertama tank ini diterima Laos pada Desember 2018. T-72B1 merupakan pengembangan dari T-72.

T-72B1 dilengkapi Kontakt-1 pelindung ledakan tinggi (ERA), sistem penglihatan penembak PN-72U Sosna-U, thermal imager, automatic target tracker, elektronika modern, dan turet kendali jauh senapan mesin berat kaliber 12,7 mm.

T-72 merupakan tank tempur utama generasi kedua Uni Soviet yang mulai diproduksi tahun 1971. Sekira 20.000 T-72 dibuat dan digunakan di 40 negara. T-72 merupakan salah satu tank yang paling banyak diproduksi pasca-Perang Dunia II melebihi jumlah T-54/55. Hingga

Untuk matra udara, Laos membeli 10 jet latih serang ringan Yak-130 dari Rusia senilai 300 juta dolar AS. Empat di antaranya telah diterima tahun lalu.

Rusia juga melakukan modernisasi pada salah satu bandara di Laos yang juga telah diserahterimakan.

Roni Sontani

Roni Sontani

Founder and Chief Editor of Airspace Review. Editor of Indonesian Air Force Magazine.

Recent Posts

Jet tempur KF-21 Boramae akan dilengkapi sistem IFF buatan BAE Systems

AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…

1 hour ago

Spanyol produksi kendaraan tempur FEROX 6X6, berdasarkan lisensi dari EDGE Group Uni Emirat Arab

AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…

3 hours ago

Perluas kemampuan serangan jarak jauhnya, militer Estonia akuisisi K239 Chunmoo MLRS dari Korea Selatan

AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…

4 hours ago

Jepang mengakuisisi pesawat latih T-6 Texan II dari Textron, pengiriman dimulai tahun 2029

AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…

4 hours ago

Drone hutan: Perang senyap di bawah kanopi pepohonan

Ukraina meluncurkan konsep drone penyergapan yang beroperasi semi-otonom dan mampu bertahan berhari-hari di pepohonan untuk…

8 hours ago

Rencana ‘gila’ Armada Emas Trump: AS akan bangun 25 kapal perang tercanggih kelas Trump untuk dominasi maritim dunia

AIRSPACE REVIEW - Presiden AS Donald Trump meluncurkan rencana militer dan industri ambisius baru, yaitu…

10 hours ago