AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Batik Air (IATA: ID, ICAO: BTK) kini melayani penerbangan umrah rute Surabaya – Madinah. Penerbangan umrah perdana dari Bandara Internasional Juanda (SUB) di Sidoarjo, Jawa Timur ke Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz (MED) ini dilaksanakan mulai Selasa, 17 Desember 2019.
CEO Batik Air Capt. Achmad Luthfie dan Presiden Direktur Dream Group Muhammad Umar Bakadam melakukan peresmian penerbangan tersebut. Dream Group adalah travel penyelenggara ibadah umrah dan haji yang bekerja sama dengan Batik Air dalam hal ini.
Penerbangan umrah SUB-MED dengan nomor penerbangan ID226 dilayani menggunakan pesawat badan lebar Airbus A330-300CEO. Pesawat ini awalnya digunakan oleh Thai Lion Air.
Penerbangan perdana membawa 372 jemaah umrah berikut 13 awak pesawat. ID226 berangkat dari Sidoarjo pada pukul 09.30 WIB dan tiba di Madinah pukul 16.30 waktu setempat (GMT +3).
Pesawat A330-300CEO yang digunakan Batik Air memiliki konfigurasi kabin 18 kursi kelas bisnis dan 374 kursi kelas ekonomi.
Roni Sontani
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…