AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemerintah Amerika Serikat (AS) telah menyetujui pembelian 10 helikoter angkut berat CH-47F Chinook berikut beragam kelengkapannya oleh Uni Emirat Arab (UEA).
Badan Kerja Sama Kemanan Pertahanan Amerika Serikat (DSCA) mengumumkan pembelian senilai 830,3 juta dolar AS tersebut pada Kamis, 7 November.
Selain membeli 10 CH-47F, kelengkapan lain yang dibeli adalah 26 mesin T55-GA-714A, 24 Global Positioning Systems dengan Inertoial Navigation System (GPS/INS), 12 AN/AAR-57 Common Missile Warning Systems (CMWS), 20 M134D-H Mini Guns, 20 M240 Machine Guns, dan lainnya.
Pentagon telah menetapkan Boeing Helicopters Aircraft Company di Ridley Park, Pennsylvania dan Honeywell Engine Company di Phoenix, Arizona sebagai kontraktor utama pengadaan helikopter dan mesin yang dibeli.
Dijadwalkan, seluruh helikopter dan kelengkapannya akan selesai dikirimkan dalam 60 bulan. Termasuk dalam hal ini penyerahan suku cadang dan pelatihan kru.
CH-47F Chinook merupakan helikopter angkut berat terbaru andalan Boeing di antara helikopter berat/superberat di seluruh dunia.
Heli ini mampu membawa muatan 10.800 kg dan terbang dengan kecepatan jelajah 290 km/jam. Ketinggian terbang maksimum mencapai 20.000 kaki (6.000 m). Chinook diawaki oleh tiga kru dan dapat menampung 50 personel.
Untuk diketahui, pembelian ini bukan yang pertama. UAE pertama kali membeli 16 heli CH-47F pada 2009 senilai 2 miliar dolar AS.
Roni Sontani
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…