AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – BAE Systems dari Inggris memperkenalkan sistem elektronik bernama RAVEN guna melindungi kendaraan darat dan kru dari serangan rudal antitank musuh.
Sistem perlawanan (countermeasure) menggunakan inframerah ini diklaim sangat efektif dibandingkan bentuk perlawanan kinetik menggunakan munisi.
“Perangkat ini sangat mudah diterapkan di kendaraan, digunakan untuk misi, dan tidak membutuhkan biaya tinggi,” kata Ryan Edwards, Manajer Pengembangan Bisnis untuk Elektronik Kendaraan dan Prajurit dalam keterangan yang dibagikan oleh BAE Systems.
RAVEN masuk kategori sistem proteksi kendaraan (vehicle protection system – VPS). Perangkat yang diadopsi dari sistem perlindungan pesawat ini memberikan sistem perlindungan berlapis yang aman.
Sistem RAVEN bersifat modular, ringan, dan ukurannyan bisa disesuaikan (scalable).
BAE Systems menyebut, perangkat ini cocok dengan program Modular Active Protection Systems (MAPS) yang digulirkan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat (AD AS – US Army).
Sensor 360 MVP (multifunction vehicle protection) yang ada pada RAVEN secara efektif dapat melumpuhkan ancaman yang datang.
Tahun lalu, RAVEN telah masuk dalam sistem yang direkomendasikan oleh AD AS untuk diuji coba pada ajang US Army’s Soft Kill Rodeo selama enam minggu.
September lalu sistem ini diuji coba dengan dipasang pada kendaraan tempur Bradley.
Selain RAVEN, dua produk buatan pabrikan lain juga diuji coba oleh AD AS.
Keduanya adalah MEOS (Multifuction Electro-Optical Systems) dari Nortrhop Grumman dan CLOUD (Color Light Operational Unit for Deflection) dari Ariel Photonics.
Roni Sontani
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…