Kunjungi STPI Curug, Dirjen Perhubungan Udara Polana Pramesti Sambut Optimisme Lulusan DPM

STPIRon

ANGKASAREVIEW.COM – Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI, Polana B. Pramesti, mewakili Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengunjungi Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug, Tangerang, Banten pada Sabtu (2/2/2019).

Kehadirannya di STPI untuk menutup pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) STPI yang diikuti 468 peserta dari Kabupaten Lebak dan Kota Cilegon.

Ia didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Umiyatun Hayati Triastuti dan Staf Ahli Menhub Bidang Logistik, Multimoda, dan Kemitraan Kementerian Perhubungan Cris Kuntadi.

Sebelum menutup pelaksanaan DPM STPI yang pertama dilaksanakan di awal tahun 2019 ini, digelar acara pembukaan Program Padat Karya STPI Curug berupa penanaman 6.000 pohon di lingkungan Kampus STPI Curug.

STPIRon

DPM STPI sendiri untuk tahun ini menargetkan 4.200 peserta atau meningkat 150 peserta dari jumlah peserta tahun lalu sebanyak 4.050 peserta. Sementara target keseluruhan DPM yang digelar BPSDM Kemenhub tahun ini mencapai 160 ribu peserta di seluruh Indonesia.

Jenis DPM STPI yang dilaksanakan di Lebak dan Cilegon kali ini meliputi Diklat Teknik Las Listrik Lingkungan Bandar Udara sebanyak 258 orang, Diklat Teknik Instalasi Listrik Lingkungan Bandar Udara 120 orang, dan Diklat Teknik Perawatan AC Lingkungan Bandar Udara 90 orang.

Saat menutup pelaksanaan DPM STPI di Gedung Serba Guna (GSG) Kampus STPI, Dirjen Polana Pramesti menyatakan, DPM merupakan wujud nyata Program Stategis Nasional (PSN) dalam rangka pengentasan kemiskinan dan pengurangan angka pengangguran masyarakat.

Melalui DPM, ujarnya membacakan sambutan Menteri Perhubungan, pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat.

STPISTPI

“Kementerian Perhubungan turut hadir untuk memberikan life skill atau keterampilan yang dapat digunakan masyarakat dalam mendapatkan pekerjaan maupun menciptakan lapangan pekerjaan secara mandiri,” ujar Polana.

Melalui DPM ini pula, Kemenhub sekaligus menyiapkan agen-agen perubahan di tengah-tengah masyarakat guna turut menyosialisasikan program pemerintah terkait keselamatan bertransportasi.

Sementara itu Kepala BPSDMP Umiyatun Hayati menyampaikan, kegiatan DPM Kemenhub merupakan program pemerintah yang telah dilaksanakan selama beberapa tahun terakhir.

STPISTPI

“Tahun lalu, 2018, Kementerian Perhubungan telah berhasil menyelesaikan target pelaksanaan DPM bagi 100.000 peserta di seluruh Indonesia. Tahun sebelumnya lagi, 2017, mencapai 50.000 peserta, dan di tahun ini target kami adalah 160.000 peserta,” ujar Hayati disambut tepuk tangan ratusan hadirin.

Hayati menambahkan, BPSDMP menaungi 27 sekolah (Unit Pelaksana Teknis/UPT) yang akan menggelar pelaksanaan Program DPM di seluruh Indonesia termasuk oleh STPI ini.

Dalam acara ini digelar talk show, pemutaran video pelaksanaan DPM, pemutaran video pembangunan bidang transportasi oleh pemerintah, dan testimoni para lulusan peserta DPM.

Para peserta DPM yang umumnya merupakan generasi milenial ini menyatakan, setelah mengikuti DPM STPI mereka mengaku memiliki keahlian lebih.

DPM STPIRon

“Terima kasih kepada Kementerian Perhubungan dan STPI atas program DPM di daerah kami ini. Saya sekarang sudah punya keahlian setelah mengikuti program ini,” ujar salah satu peserta perempuan.

“Kalau boleh saya tahu, kamu mengikuti jenis diklat apa?” tanya pembawa acara yang sejak awal tampil ngocol.

“Diklat Las Listrik,” jawab peserta tadi.

“Wah, kalau begitu sekarang kamu bisa dong nge-las hatiku yang hancur,” ujar pembawa acara disambut riuh tawa hadirin…

Roni Sontani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *