ANGKASAREVIEW.COM – Pesawat maskapai AirAsia X dengan nomor penerbangan D7-523 terpaksa harus melakukan pendaratan darurat di Okinawa, Jepang pada Senin (26/2/2018) lalu. Pendaratan darurat dilakukan pesawat dengan rute penerbangan Tokyo- Kuala Lumpur itu terjadi kendala teknis pada bagian mesin.
Sehari setelah kejadian The Star Online mengabarkan bahwa pihak AirAsia telah mengonfirmasi tentang pendaratan darurat tersebut. Pesawat yang membawa 369 orang penumpang dan 10 orang kru itu mendarat dengan selamat di Bandara Naha, Okinawa pada pukul 02.59 waktu setempat.
Baca Juga:
Buka Penerbangan Langsung ke Tokyo Narita, AirAsia X Indonesia Kasih Harga Promo 1.190K
AirAsia Taksir Bandara Silangit untuk Jadi Hub
“Penerbangan penyelamatan dikirim dari Kuala Lumpur dan semua penumpang yang terdampak dialihkan ke peberbangan D7-689,” tulis AirAsia dalam keterangan resminya.
Penerbangan D7-689 diberangkatkan dari Okinawa pada pukul 21.30 waktu setempat. Pesawat tersebut mendarat di Kuala Lumpur pada Selasa dini hari pukul 02.00 waktu Malaysia.
“Semua bantuan yang dibutuhkan oleh penumpang disediakan di dalam pesawat,” jelas AirAsia.
Kementerian Transportasi Jepang, seperti diberitakan kantor berita China, Xinhua menyatakan bahwa pesawat AirAsia D7-523 mendarat darurat di Okinawa lantaran masalah pada mesin.
Mesin bagian kanan mengindikasikan masalah dan memaksa piot in command (PIC) untuk mematikannya. Menindaklanjuti hal itu, piot in command kemudian mengumumkan pendaratan darurat. (ERY)